Baru-baru ini, tular sebuah video memaparkan seorang TikToker beragama Islam dari Indonesia dikenali Lina Mukerji apabila sanggup makan babi secara sedar walaupun mengaku beragama Islam.
Makan daging babi
Dalam video yang dikongsikan, Lina mengakui perkara tersebut dilarang dalam agama, namun atas perasaan ingin tahu yang menebal, dia rela melanggar apa yang telah termaktub di dalam al-Quran.
Bukan itu sahaja, dia sudah tiga kali menjamah daging babi selain sempat menyebut ‘bismilillah’ sebelum menyuap ia masuk ke dalam mulut.
@lilumukerji
Teringin rasa sebelum mati
Sedar dirinya menerima banyak kecaman dan pertikaian di kalangan warganet, wanita yang dikatakan memiliki wajah mirip seperti bintang Bollywood, Rani Mukerji tampil memberi penjelasan.
Lina dalam sesi siaran langsung memberitahu tujuannya makan daging babi adalah kerana dirinya teringin merasai ‘rasa’ dan tekstur makanan berkenaan sebelum meninggal dunia.
“Tapi setidaknya aku pengen merasai, bagaimana sih rasanya daging babi. Sebelum aku mati, aku pengen merasai babi memang.
“Kalau dulu kan daging babi aku pernah makan, kriuk babi aku panasaran, daging sama kriuk,”ujarnya.
@foryoo_id Lina Mukherjee belakangan menjadi sorotan para pengguna TikTok setelah unggahannya memakan babi kriuk saat tengah berlibur. Kala itu Lina Mukherjee mengaku memesan babi kriuk itu lantaran penasaran dengan rasanya. Dia mengaku tidak ingin mati penasaran karena belum pernah babi kriuk yang diharamkan untuk dikonsumsi oleh umat muslim. #dariKUuntukYOU #LinaMukherjee #makanbabi #ramadan #infoupdate #likeforlikes #viral #trending
Minta maaf, lebih takut ulama berbanding hukum
Memetik portal insertlive, Lina tampil meminta maaf susulan perbuatannya itu ditegur oleh ulama tersohor Indonesia dengan mengatakan dia lebih takut akan mereka berbanding hukum.
“Kalau sanksi hukum sebenarnya saya nggak begitu takut, ya takut ada sih, tapi saya lebih takut ke ulama sih.
“Karena apa yang saya pelajari di pesantren tuh kalau ulama udah mengeluarkan pernyataan yang tidak baik, itu jadi bahaya juga buat kita, karena ulama kan kayak orang yang kita jadikan guru besar. Jadi lebih takut sama ulama sih,”jelasnya.
Sumber: TikTok (@foryoo_id & @lilumukerji , insertlive